Perkuat Daya Saing Pelaut Indonesia, PIS Kerjasama dengan Mitra Global

Pertamina International Shipping (PIS) terus meningkatkan daya saing para pelautnya. (dok.PIS)

ESG News – PT Pertamina International Shipping (PIS) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan daya saing pelaut Indonesia melalui kolaborasi strategis dengan mitra global. Salah satunya adalah dengan menjadi anggota pertama dari Indonesia di International Maritime Employers’ Council (IMEC), sebuah organisasi global terkemuka yang mewakili kepentingan pengusaha maritim.

IMEC berperan penting dalam menangani tantangan tenaga kerja, mempromosikan praktik terbaik, membangun kapabilitas, dan merumuskan kebijakan yang berdampak pada sektor maritim. Organisasi ini bekerja sama dengan badan internasional seperti International Labour Organization (ILO) dan International Maritime Organization (IMO) untuk mendorong praktik kerja yang berkelanjutan dan adil di sektor pelayaran.

Corporate Secretary PIS, Muhammad Baron, menyatakan bahwa keanggotaan ini menegaskan komitmen PIS untuk selaras dengan standar internasional sekaligus berkontribusi dalam diskusi global terkait keunggulan tenaga kerja maritim, keberlanjutan operasional, dan inovasi. “Kolaborasi kami dengan IMEC memungkinkan PIS untuk tetap unggul menghadapi tren yang terus berkembang, memastikan kami terus memimpin dalam keunggulan operasional, keselamatan, dan keberlanjutan di industri pelayaran,” ujar Baron.

Sebagai langkah awal kolaborasi, PIS telah menggelar diskusi bersama IMEC pada Januari 2025. Diskusi tersebut mencakup topik penting seperti digitalisasi manajemen awak kapal, standar pelatihan, dan keberlanjutan lingkungan. Kedua pihak sepakat untuk berkomitmen bersama dalam mengurangi jejak karbon industri maritim dan meningkatkan praktik global di sektor pelayaran.

Selain itu, PIS juga fokus pada ekspansi bisnis ke pasar internasional dengan mengoptimalkan armada kapal modern dan ramah lingkungan. Langkah ini tidak hanya memperluas jaringan bisnis perusahaan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi pelaut Indonesia untuk mengasah kompetensi mereka di tingkat global. Kini, armada PIS dapat berlayar ke 65 rute internasional, meningkatkan efisiensi logistik dan menjadi ajang pembuktian kapabilitas bagi pelaut Indonesia untuk memahami dinamika pelayaran internasional.

Dalam hal kinerja keuangan, PIS mencatatkan prestasi yang signifikan. Pada tahun 2023, perusahaan membukukan laba bersih sebesar US$330 juta, meningkat 60,9% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar US$205 juta. Kenaikan laba ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan yang mencapai US$3,3 miliar, naik 17,6% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar US$2,83 miliar.

Pertumbuhan pendapatan ini juga didukung oleh peningkatan pendapatan dari pihak ketiga, yang porsinya meningkat dari 14% pada 2022 menjadi 19% pada 2023. Hal ini mencerminkan kesuksesan PIS dalam ekspansi internasional, dengan kehadiran kantor cabang di Singapura dan Dubai, serta merambah 50 rute global yang menjangkau 5 benua.

Melalui berbagai inisiatif ini, PIS berharap dapat terus mendukung pelaut Indonesia untuk bersaing di tingkat global, sekaligus memastikan operasional perusahaan yang berkelanjutan dan sesuai dengan standar internasional. (RO/ESG-1)

Related posts