Perwakilan mahasiswa penerima beasiswa dari Hana Bank. (dok. Hana Bank)ESG News – PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pendidikan dengan menyalurkan beasiswa senilai Rp1 miliar kepada 100 mahasiswa berprestasi di lima universitas ternama di Indonesia. Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Padjadjaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Bina Nusantara (Binus).
Dukungan Nyata Hana Bank untuk Pendidikan
Seremoni penyerahan beasiswa berlangsung di Kantor Pusat Hana Bank, dihadiri oleh Chief Human Capital and Operation Officer Hana Bank, Sumia, serta Head of Learning and Talent Development Hana Bank, Vitriawaty. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai universitas, termasuk Dr. Drs. AG. Sudibyo, M.Si. (Direktur Kemahasiswaan dan Beasiswa UI) dan Prof. Dr. Ir. Yohannes Kurniawan, S.Kom., S.E., MMSI. (Vice Rector Student Affairs Binus).
Acara serupa juga digelar di kampus UGM, Unpad, dan ITB, melibatkan perwakilan Hana Bank serta masing-masing universitas penerima manfaat.
Beasiswa yang Membuka Peluang Masa Depan
Hana Bank memahami bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk masa depan yang lebih cerah. “Kami percaya bahwa pendidikan adalah fondasi utama bagi generasi mendatang. Melalui program beasiswa ini, kami ingin memberikan kesempatan lebih luas bagi mahasiswa Indonesia untuk meraih cita-cita mereka,” ujar Sumia.
Program beasiswa ini merupakan bagian dari kerja sama Hana Bank dengan Hana Nanum Foundation, yayasan di bawah naungan Hana Financial Group. Selain membantu mahasiswa dalam pembiayaan kuliah, buku, dan kebutuhan akademik lainnya, program ini juga memberikan peluang untuk membangun jejaring dengan sesama penerima beasiswa dan profesional di lingkungan global Hana Bank.
Komitmen Jangka Panjang untuk Pendidikan
Sebagai bagian dari misinya “Growing Together, Sharing Happiness”, Hana Bank berharap beasiswa ini dapat terus menjangkau lebih banyak mahasiswa di tahun-tahun mendatang. “Kami berharap program ini dapat memberikan dampak nyata bagi dunia pendidikan di Indonesia,” tutup Sumia. (ESG-1)
