ESG News – Komitmen Indonesia dalam memperkuat arus investasi berkelanjutan mendapat dorongan baru lewat kemitraan strategis antara Danantara Indonesia dan Crédit Agricole Corporate and Investment Bank (Crédit Agricole CIB). Kedua pihak menandatangani nota kesepahaman (MoU) dalam gelaran Indonesia–France Business Forum 2025, yang bertepatan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Jakarta.
Bagi Danantara Indonesia, kerja sama ini bukan sekadar memperluas hubungan internasional, tetapi juga upaya nyata membuka kanal pembiayaan jangka panjang yang mampu mempercepat transformasi ekonomi nasional. Chief Investment Officer Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir, menyebut MoU ini sebagai cerminan dari keseriusan institusi dalam mencari mitra global yang tidak hanya kuat secara finansial, tapi juga memiliki visi yang sejalan dengan arah pembangunan Indonesia.
Kerja sama ini dirancang untuk menjadi wadah kolaborasi dalam merancang dan membiayai proyek-proyek investasi yang relevan dengan mandat Danantara: mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Mulai dari pengembangan energi terbarukan, hilirisasi sektor industri, hingga pembangunan infrastruktur digital dan sistem pangan nasional yang tangguh, semua menjadi bagian dari cakupan kolaborasi kedua pihak.
Dalam pelaksanaannya, Danantara dan Crédit Agricole CIB akan membentuk kelompok kerja bersama guna menjajaki peluang investasi yang dapat berdampak langsung bagi masyarakat dan perekonomian nasional. Kolaborasi ini juga akan mengandalkan kekuatan jaringan global Crédit Agricole CIB, serta keahliannya dalam pembiayaan berkelanjutan dan pengelolaan aset lintas negara.
Senior Regional Officer Asia Pasifik Crédit Agricole CIB, Jean-Francois Deroche, menyambut baik kemitraan ini sebagai bagian dari strategi bank untuk memperluas kontribusinya dalam transisi energi dan pembangunan ekonomi riil di kawasan Asia. Deroche menilai, Indonesia memiliki posisi strategis dalam ekosistem investasi global, dan kerja sama dengan Danantara menjadi langkah awal yang kuat untuk memperkuat peran sektor keuangan dalam menjawab tantangan zaman.
Kehadiran Crédit Agricole CIB di Indonesia bukan hal baru. Sejak 1968, bank asal Prancis ini telah menjalin hubungan erat dengan pemerintah, pelaku usaha, dan institusi keuangan dalam negeri. Melalui kemitraan dengan Danantara, mereka ingin melangkah lebih jauh, menjadikan kolaborasi lintas negara sebagai instrumen percepatan pembangunan yang berkelanjutan.
Babak Baru Diplomasi Investasi Indonesia–Prancis
Penandatanganan MoU ini juga menjadi penanda penting dalam penguatan hubungan bilateral Indonesia–Prancis, sekaligus membuka jalur baru bagi kolaborasi publik-swasta yang lebih progresif. Dalam konteks diplomasi ekonomi, langkah ini mempertegas peran Danantara sebagai motor penggerak investasi yang tidak hanya mencari pertumbuhan, tetapi juga memastikan dampak jangka panjang yang selaras dengan prinsip keberlanjutan. (ESG-1)