ESG News – Dua entitas strategis di bawah naungan Pertamina Group, Pelita Air dan Elnusa, resmi menjalin kemitraan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk penyediaan layanan tiket penerbangan korporasi. Penandatanganan MoU ini berlangsung di Graha Elnusa, Jakarta, sebagai bagian dari penguatan sinergi antar anak usaha Pertamina guna menciptakan efisiensi dan nilai tambah dalam operasional bisnis.
Kolaborasi ini bertujuan menghadirkan solusi mobilitas udara yang terintegrasi, efisien, dan adaptif bagi kebutuhan operasional Elnusa yang memiliki cakupan kerja luas di seluruh wilayah Indonesia. Sebagai bagian dari kemitraan ini, Pelita Air memberikan fasilitas Corporate Account eksklusif kepada Elnusa, yang mencakup akses pembelian tiket di seluruh rute Pelita Air, harga khusus korporasi, serta kebijakan fleksibilitas tiket untuk mendukung perjalanan dinas yang aman dan nyaman bagi para karyawan.
Plt. Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan, menyebut kerja sama ini sebagai langkah strategis dalam mendukung mobilitas korporasi energi nasional.
“Kami memandang kemitraan ini sebagai bagian dari peran Pelita Air dalam memperkuat daya saing sektor energi nasional. Sinergi ini tidak hanya bersifat operasional, tetapi juga strategis dalam mendukung efektivitas dan efisiensi perjalanan dinas Elnusa,” ujar Dendy.
Sementara itu, Direktur Utama Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja, menekankan pentingnya efisiensi perjalanan dinas sebagai salah satu faktor kunci dalam mendukung kelancaran operasional perusahaan.
“Dengan cakupan kerja kami yang luas dan dinamis, efisiensi dalam perjalanan dinas merupakan aspek penting. Kami berharap sinergi ini membuka peluang kolaborasi yang lebih luas ke depannya,” kata Bachtiar.
Dukungan dari Pertamina sebagai induk usaha turut disampaikan oleh Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso. Ia menegaskan bahwa kolaborasi ini selaras dengan arah strategis perusahaan dalam memperkuat integrasi antar anak usaha.
“Pelita Air dan Elnusa adalah dua entitas strategis yang memainkan peran penting dalam rantai nilai energi nasional. Kerja sama ini bukan hanya menciptakan efisiensi biaya perjalanan, tetapi juga memperkuat sinergi antar anak usaha dalam mendukung pencapaian target korporasi secara keseluruhan,” ungkap Fadjar.
Langkah ini diharapkan menjadi model kemitraan antaranak usaha BUMN yang dapat direplikasi untuk menciptakan ekosistem bisnis yang lebih terintegrasi, kompetitif, dan tangguh di masa depan—menjadi bukti nyata semangat kolaborasi dalam keluarga besar Pertamina Group. (ESG-1)